Polisi menemukan obat perangsang dan sejumlah barang yang dibawa sejoli asing Rusia, Georgia Shabalin dan Bezmenova Nadezhda. Keduanya ditangkap usai membuat ulah dengan menari dan berteriak di dekat pintu masuk Objek Wisata Ulun Danu Beratan (DTW), Kecamatan Baturiti, Tabanan, atau tepatnya di halaman parkir Masjid Raya Al-Hidayah.
Gerogia dan Bezmenova berulah menarik perhatian usai mengalami kecelakaan di Jalan Raya Denpasar-Singaraja, Desa Candikuning, Kecamatan Baturiti. Petugas Polsek Baturiti menemukan beberapa barang seperti tiga botol ketamine (obat bius atau obat bius) dan satu botol ketanest di dalam mobil.
Tak hanya itu, ada pula kertas rokok, 13 botol obat pemerkosaan (stimulan) berbagai merek, mainan rubel (mata uang Rusia), dan 15 bitcoin.
Kasat Narkoba Polres Tabanan AKP I Kade Darmawan mengatakan, penemuan beberapa obat perangsang cukup mengejutkan. Biasanya sering digunakan untuk perbuatan menyimpang.
Kasusnya masih ditangani unit kecelakaan lalu lintas. Tapi karena ini (narkoba) kita temukan, maka kita selidiki sesuai perintah pimpinan, kata Kade Darmawan, Kamis (1/8/2024).
Sejumlah barang, termasuk obat-obatan, kini diamankan di Polres Tabanan. Sekadar informasi, kedua bule Rusia tersebut baru saja berada di Bali dan menginap di Chakra Tavern Bedugul pada 27-31 Juli 2024.
Pengakuan Dari Orang Asing Yang Membawa Obat Perangsang
Bezmenova mengaku kepada polisi bahwa dia tinggal di sana untuk syuting saluran YouTube. Mereka pun mengaku sudah tiga hari tidak makan dan tidur.
Saat ini, kegunaan obatnya masih dipelajari. Kami juga memeriksa ke laboratorium untuk memastikannya, jelas Kade Darmawan.
Diberitakan sebelumnya, video yang memperlihatkan sepasang warga Rusia berteriak di pinggir jalan dekat pintu masuk DTW Ulun Danu Beratan menjadi viral. Kedua bule tersebut tampak seperti orang depresi atau stres yang sedang melampiaskan emosinya di pinggir jalan.
Georgii berteriak histeris di pinggir jalan, sementara Bezmenova meniup alat musik yang terbuat dari kerang. Peristiwa itu terjadi pada Rabu (31/7/2024). Kabid Humas Polres Tabanan Iptu I Gusti Made Berata mengungkapkan, keduanya terlibat kecelakaan hingga dilarikan ke rumah sakit.
Mobil yang mereka tumpangi bertabrakan dengan mobil warga sekitar sana. Atas kejadian tersebut, Georgii menerima luka robek di kepala, memar di dahi, lutut kiri, dan pergelangan kaki kiri. Ia pun mengalami muntah darah dan dirawat di Puskesmas Baturiti lalu dirujuk ke RSU Semara Ratih Luwus.
Baca Juga : Polres Depok Selidiki Pria Yang Mengendarai Motor Pakai Kaki